Universitas Pekalongan – Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya. Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Pekalongan telah melaksanakan program pencegahan stunting di kota Pekalongan. Melalui kegiatan Program Belajar Lapangan (PBL) mahasiswa s1 kesmas Unikal melaksanakan program pencegahan stunting di 10 kelurahan di kota Pekalongan.
Festival tanggap stunting di laksanakan pada Rabu (26/10) setelah rangkaian PBL prodi s1 kesehatan masyarakat selama 2 bulan. Dalam festival tersebut, para mahasiswa yang telah melaksanakan pbl membuka stand yang menyajikan berbagai macam olahan makanan, minuman serta hasil kerajinana diberbagai Kelurahan yang ada di kota Pekalongan. Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Dinsos P2KB Kota Pekalongan Yos Rosyidi, SIP.,M.Si. Beliau mengapresiasi program studi s1 Kesehatan Masyarakat yang telah membantu program pemerintah untuk membantu mananggulangi masalah stunting yang ada di Kota Pekalongan.
Rangkaian festival tanggap stunting yang dilaksanakan di Gor dan kesenian Unikal ini juga mengadakan lomba cerdas cermat antar puskesmas, serta lomba pemilihan duta cegah stunting tingkat SMA. Acara berlangsung dengan sukses dan meriah, dilihat dari para tamu undangan serta peserta pbl yang berantusias mengikuti acara sampai akhir acara berlangsung.